Hal ini terjadi berulang ulang tiap kali kami keluar kantor.Kadang Bapak memegang daguku, lenganku, dahi ku, kepalaku, bahkan Bapak pernah membelai leherku. Bokep Masturbasi dan Bapak semakin dalam mengocok2 penisnya dalam vaginaku.. “Oh..kamu ini…anak gadis telat terus…kebetulan, tadi saya beli sarapan 2…ayo sarapan dlu….kita ke ruangan saya saja…”ujar Bapak berjalan ke arah ruangannya sambil kembali memegang daguku. Awalnya, aku tidak punya feeling apa2 ketika setiap kali ke bank si Bapak ( begitu aku biasa memanggil bos ku ) selalu mengajak ku.Ini bisa sampai 2 atau 3 jam. “hm…kamu udah datang..”jawabnya. sekali2 aku tangkap matanya sedang berusaha mengintip susuku. “Oh….bapak….tesa keluar lagi pak….oooohhhhhh….bapaaaaaaakkkkk” Akupun tertunduk…tersandar di bibir meja…. Keesokan harinya, ketika aku sampai dikantor, Bapak sudah duduk dimeja kerjaku. tanpa menunggu lama, kami sudah saling berciuman.Bibir Bapak mengulum2 bibir merahku, sementara lidah kami saling gulung.
