“Baiklah”, kata Rachel, “Tapi tolong pelan-pelan, aku belum pernah melakukannya”
“OK, tapi aku tidak akan bohong dengan mengatakan ini tidak sakit” balas RobertRobert tersenyum penuh kemenangan. Bokep Jilbab aku tidak mengerti” kata Rachel terbata. Sambil meremas-remas payudara Rachel, ia kembali memasukkan penisnya ke dalam anus gadis itu yang masih berdarah-darah.Rachel kembali merasakan sakit yang tadi. Tapi ia heran melihat Robert belum mengenakan celananya.“Sudah selesai kan? Aku jamin kamu akan tetap perawan.” Balas Robert. Bagaimana kalau saya..?” Rachel tidak dapt meneruskan kata-katanya. Pria itu kemudian membatalkan niatnya untuk pergi dan berkata kepada Rachel, “Ayo.. Bagaimana kalau saya..?” Rachel tidak dapt meneruskan kata-katanya. Rasa jijik yang tadi ia bayangkan tidaklah begitu hebat, bahkan ia tampaknya mulai menyukai aktivitas oral sex ini. Namun kini Robert mengelus-elus vagina gadis itu mencoba memberikannya kenikmatan. “Rileks, nanti malah sakit” ujar Robert. Penis Robert yang panjang keluar masuk mulut Rachel yang hangat.
