Tajuk: Gairah Seks

“Buat prempuan secantik dan sesekai kamu apa si yang repot”.Ayu aku gandeng menuju ke tempat parkir. Bokepindo Gak bisa cepet2 karena kakinya masih melingkar dipinggangku, tapi cukuplah untuk menimbulkan rangsang nikmat di memeknya. “Yu toket kamu besar ya, sering diremes ya”, bisikku. Luar biasa napsunya ni abg pikirku, ya gak apalah, malah aku bisa nikmati ayu terus2an.Di kamar, ayu sudah berbaring diranjang. Ana minta tolong aku untuk mengatur pesta hutnya. “Om, ayu dah pengen om, masuk yuk”.Di sofa Ayu langsung melepas pakean luarnya. Setelah reda, aku berbaring di sebelahnya dan menjilati pentilnya. Akhirnya setelah menggenjotnya selama setengah jam, aku ngecret didalam memeknya. “Kalo suka ya tambah lagi ya, nanti aku bikinin lagi”.“Enggak lah om, ni kan ukuran jumbo, semangkok juga ayu dah kenyang”. “Aku kakak bokapnya Ana”. Shh.. “Geli om”, katanya ketika tanganku menggelitiki pinggangnya.Ayu menggeliat2 jadinya. Setelah aku mendapat info yang dibutuhkan, aku mencari cafe atau bar yang deket dengan rumah adikku, sehingga gak problem dengan trafik yang macet.

Tajuk: Gairah Seks

Related videos