Seragam Malam yang Memukau

views

Dia suka sama aku. Bokepindo Asyik… pasti deh dia mau. Ketika merasakan tak ada yang kuperbuat, Maya memicingkan mata.“May… adekmu udah gede banget May…”
“Udah waktunya dipetik ya mass…”
“Ehem, biar aku yang metik ya May…”Aku berada di atas Maya. Lubang kawin itu mengkilap oleh lendir-lendir kenikmatan Maya.Merah merona, vagina yang masih perawan. Sedang Maidy, adiknya Murni entah nglayap kemana. Aku nggak tahan Mass… kayak kebelet pipis mas..” rintih Maya.Tak aku hiraukan rintihan itu. Aku sengaja nggak segera membantunya ngerjain peer, aku ajak aja dia ngobrol.“Sudah bilang sama Ersa kalo kamu kemari?”
“Iya sudah, aku bilang ke tempat Mas Andra.”
“Trus si Ersa gimana? Kami terpaksa duduk di ranjang yang cuman satu-satunya di kamar itu. Ujungnya yang merah kecoklatan menggairahkan banget. Siiiir… kok malah tambah merinding begini ya?“Kalau diupah sun sih Mas Andra mau loh.” pancingku sekali lagi. Darah perawan Maya menempel di ujungnya berbaur dengan maniku dan cairan kawinnya.

Seragam Malam yang Memukau

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *