Ku turunkan kaki ku dari atas meja dan aku terkejut saat ku lihat kaki ku tak dilindungi oleh kaus kaki. Bokep indo Karena banyak anak anak yg menghampiri dan ingin melihat keadaan Dinda, maka pak Endang menyuruh salah seorang bapak bapak disana untuk menutup pintu agar tak banyak orang yg masuk dan membuat udara makin panas.Sementara diluar orang orang sedang sibuk memadamkan api yg sedikit terlihat dari atap kamar kos, empat orang bapak bapak di dalam warteg sibuk mengomentari tubuh Dinda. Tiap gak ada orang dirumah dia suka remes payudara aku. Lalu aku kembali lagi ketempat tidur dan ku ambil kembali hp yg ku simpan didalam laci tadi. Tiba tiba aku berinisiatif untuk meniru sedikit adegan di cerita panas tadi. Aku melakukan ini bukan untuk bersenang senang, bukan juga untuk berzina melainkan untuk melakukan terapi pembesaran payudara ku agar suami ku kelak senang. Pak Endang : eh jangan gitu, kalo lo perkosa trus dia bangun gimana?
