Eps 266: Momen Menegangkan!
Aku tidak setuju dan tetap ingin menggugurkannya.Keesokan paginya dengan diantar Ary, aku memeriksakan diri ke suatu rumah sakit bagian kandungan. Bokep Jilbab Kedua orang tuaku menyuruhku menawarkan bir kepada Ary. oh Ri, aduh Ary pinter sekali.. Digesek-gesekannya lontongnya yang sudah mengeras di pahaku sambil jari-jari tangannya mempermainkan vaginaku. Kemudian kuminta Ary menyetubuhiku dari belakang. “Oh.. “Oh.. takut ada orang yang bangun..” Setelah mengecup kening dan pipiku, Ary permisi keluar. Setelah berhenti sebentar membeli dua cup coca cola dan popcorn, sambil bergandengan aku dibawa Ary ke tempat yang agak gelap dan sepi. Kemudian kami berdua merubah posisi dengan doggy style. Sambil kulumat bibirnya, kunaik-turunkan pinggulku agar dapat merasakan gerakan, tusukan dan denyutan lontong Ary. Beberapa hari sebelum keberangkatannya, tanpa diduga ia bertanya kepadaku, “Mam, seandainya Papa pergi untuk waktu yang cukup lama, apakah Mama tahan nggak ngeseks?”
Aku terkejut mendengar pertanyaan suamiku itu, “Nggak lah Pap..”
Namun suamiku tetap mendesakku, dan selanjutnya berkata, “Papa nggak keberatan kok jika Mama mau selingkuh dengan pria lain, asalkan Mama