Aku bersimpuh di depan Mardi yg duduk di sofa. Sudah hilang pikiranku yang tadi apa lagi rasa tidak terima dipermainkan karyawanku sendiri yg masih polos ternyata. Bokep Mardi mencium dan menjilati wajahku. Mardi menepak pantatku sambil berkata agar aku turun dan segera berpakaian. Sretttttt sretttt sretttt, penis itu meledak hebat di vaginaku. Saat suamiku pamitanpun aku hanya diam saja. Berkali2 aku mengkap basah Mardi sedang memperhatikan aku yg sedang duduk di meja kasir. Aku tertegun melihatnya begitu. Memang sejak dia menggantikan posisi pembantuku dia ikut aku pulang dan tidur di kamar pembantu. Pasti dia sedang beraksi di atas seperti biasanya.Hari itu aku melayani pelanggan dengan agak malas2an. Aku tuntun penis tak berpengalaman itu, dari pada salah kamar.Dengan mulus penis berukuran normal itu masuk ke vaginaku. Mardi mengerang2 keenakan sambil mendesis2 setiap penis itu aku tekan jauh ke dalam sambil sedikit aku jepit. Tidak sampai 3 bulan hubungan gelap ini terbongkar.
